Setiap individu memerlukan perkembangan ke arah yang lebih baik. Pengembangan kepribadian adalah proses pengembangan diri untuk membuat diri bisa beradaptasi dan menyesuaikan dengan lingkungannya.
Tak hanya itu, pengembangan ini diperlukan agar dapat mengasah skill dan kompetensinya menjadi lebih baik berdasarkan minat, bakat, dan interaksi dengan orang lain. Berikut adalah pengertian, manfaat, sampai dengan contohnya.
Daftar Isi
Pengertian Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah perkembangan semua potensi yang dimiliki oleh diri sehingga meningkatkan potensi untuk berpikir dan berkarya.
Selain itu, ada juga yang mengatakan sebagai pengembangan bakat, meningkatkan rasa percaya diri, perwujudan impian, dan menjalin hubungan baik dengan manusia. Kemampuan ini sangat diperlukan ketika Anda mencari kerja.
Penting melakukan pengembangan diri agar bisa memperoleh pekerjaan impian. Caranya dengan mengikuti pelatihan, sertifikasi, sampai dengan les sehingga kesempatan diterima kerja menjadi lebih besar.
Untuk informasi lowongan kerja, Anda bisa mendapatkannya melalui situs pelangifortunaglobal.com.
Disana, banyak lowongan kerja beserta dengan kualifikasinya lengkap sehingga Anda bisa memilih sesuai dengan minat dan pengembangan diri yang selama ini dilakukan. Dalam teori ini, ada beberapa ahli yang memberikan pendapatnya, yaitu sebagai berikut:
- Abraham Maslow: perkembangan diri adalah usaha individu untuk memenuhi kebutuhannya. Kebutuhan ini yaitu untuk aktualisasi diri yang merupakan kebutuhan paling atas diantara kebutuhan dasar lainnya.
- Mc Clelland: perkembangan diri dibedakan dari usaha memenuhi kebutuhan agar bisa berprestasi. Prestasi ini tidak hanya di bidang akademis saja, melainkan juga dalam kemasyarakatan serta politik.
- Erik Erikson: menyatakan bahwa setiap orang pasti menjalani tahapan “krisis psikososial” suatu saat nanti. Dari sini, orang tersebut harus mengatasi setiap rintangan emosional ini dengan melakukan pengembangan.
Manfaat Pengembangan Diri
Apabila Anda berniat untuk melakukan pengembangan, maka harus dilaksanakan secara maksimal dengan meningkatkan motivasi baik untuk karir, agama, kehidupan sosial, dsb. Banyak orang yang berniat untuk melakukan pengembangan, tapi nyatanya sulit dijalankan.
Alhasil, kesempatan untuk aktualisasi diri menjadi tidak ada. Hal inilah yang tidak boleh disia-siakan. Oleh sebab itu, penting bagi Anda untuk mengetahui manfaat pengembang diri agar bisa memaksimalkan keuntungan yang diperoleh dan lebih termotivasi untuk melakukannya.
Manfaat pengembang diri adalah sebagai berikut:
1. Punya Kesadaran Diri
Manfaat pertama dari pengembangan adalah menciptakan kesadaran diri terkait kelebihan dan kekurangan. Kesadaran diri ini nantinya akan membawa pengaruh baik karena dapat memaksimalkan keunggulan yang dimiliki.
Anda bisa lebih mudah mengetahui nilai-nilai dan tujuan hidup yang dijalani sebagai pedoman hidup. Hal ini akan membantu mengenal diri menjadi lebih baik lagi. Sadar akan kekurangan menjadikan pengembangan individu sebagai jalan untuk memperbaikinya.
2. Merasa Lebih Terarah
Apabila sudah mengenal diri lebih baik, maka hidup menjadi lebih terarah. Anda bisa tahu apa yang benar-benar diinginkan dan dibutuhkan oleh Anda. Dengan demikian, ini membuat setiap keputusan yang dicapai dalam hidup menjadi lebih mudah.
Pengembangan yang dilakukan juga memudahkan individu untuk mengetahui tujuan hidupnya dengan baik. Contohnya ketika Anda tahu kemampuan diri di bidang bahasa inggris. Maka, untuk meningkatkan kemampuannya bisa mengikuti pelatihan bahasa Inggris dan tes Toefl.
Dengan demikian, impian lolos menjadi ahli bahasa Inggris menjadi lebih bisa terarahkan dengan baik.
3. Meningkatkan Fokus
Manfaat lainnya adalah mampu membuat orang lebih fokus. Hal ini karena tujuan hidup dan keputusannya sudah terarah sehingga Anda bisa lebih fokus mencapai apa yang menjadi keinginan.
Apabila sudah mendapatkan tujuan hidup dan melakukan pengembangan, maka ini memudahkan individu untuk bekerja secara lebih efektif. Mereka tidak akan terganggu dari pekerjaan lain yang tidak sesuai dengan minat.
Hal ini juga membantu untuk bekerja secara maksimal karena ingin tujuannya tercapai. Contohnya keinginan untuk lulus cumlaude. Anda hanya akan berfokus kepada peningkatan nilai IPK sehingga akan belajar lebih maksimal.
Dengan begitu, jika ada yang menghambat kegiatan belajar Anda, maka tidak akan dilakukannya karena fokus pada impian yang tersebut.
4. Meningkatkan Motivasi
Pengembangan untuk diri sendiri juga bermanfaat dalam meningkatkan komitmen Anda untuk menjalankan suatu pekerjaan baik itu perjalanannya mulus atau mengalami hambatan. Anda tidak akan menyerah karena sudah menjalani proses yang sudah ditempuh sampai saat ini.
Dengan demikian, ini akan menciptakan sifat kerja keras agar menjaga proses yang sudah dijalani serta meningkatkan motivasi yang dimiliki. Motivasi adalah hal penting untuk membuat kita lebih semangat untuk melangkah meski butuh usaha lebih.
Semangat untuk mencapai cita-cita menjadi lebih naik karena sudah menjalani pengembangan sehingga membantu Anda untuk melalui berbagai tantangan yang ada.
5. Menciptakan Hubungan yang Erat
Dengan menjalin komunikasi dan hubungan dengan orang lain, maka kita dapat menilai kekurangan apa yang ada dalam diri. Dengan menjalaninya, ini akan membuat kita mengevaluasi pribadi agar menjadi lebih baik.
Oleh sebab itulah hubungan dengan orang lain sangat diperlukan dalam menjalani pengembangan.
Contoh Pengembangan Diri
Berikut ini adalah kegiatan yang dapat dilakukan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki diri pribadi.
1. Menentukan Tujuan Hidup
Meningkatkan potensi diri tidak hanya dengan menambah pengetahuan dan keterampilan, Anda bisa melakukannya dengan membuat tujuan hidup. Tujuan hidup penting dilakukan agar bisa menjalani kehidupan dengan baik.
Contohnya ketika Anda berkeinginan menjadi model, maka perlu mengembangkan kemampuan modeling.
2. Atur Pola Hidup
Kegiatan lain yang mencerminkan pengembangan diri yaitu menata hidup lebih baik. Anda perlu mengatur pola hidup sehat serta aktivitas yang bermanfaat. Dengan demikian, kemampuan hal ini dapat membantu kebutuhan diri menjadi lebih baik.
3. Fokus pada Kelebihan
Aktivitas pengembangan lain yang dapat dilakukan adalah fokus pada kelebihan yang dimiliki. Setiap orang unik karena punya kelebihan yang berbeda. Tidak perlu merasa minder dan fokus pada kelebihan orang lain.
Anda hanya fokus pada diri sendiri sehingga dapat memaksimalkan potensi yang ada dalam diri agar semakin berkembang.
4. Belajar Mengikhlaskan dari Hal Kecil
Orang yang berkembang akan melangkah maju sehingga sudah saatnya memaafkan atau mengikhlaskan hal kecil yang sudah terjadi. Anggaplah kejadian di masa lalu sebagai pembelajaran untuk hidup.
Maafkanlah diri dan orang lain serta mulai menerima kondisi yang ada saat ini. Jika sudah menerimanya, maka peluang untuk mengembangkan potensi diri menjadi lebih mudah dilakukan.
5. Rajin Ikut Workshop dan Seminar
Contoh lainnya adalah rajin mengikuti seminar atau workshop. Anda perlu melatih dan meningkatkan skill yang dimiliki dan ini tidak bisa didapatkan secara instan. Butuh proses dan pembelajaran agar wawasan menjadi lebih luas.
Salah satunya adalah dengan mengikuti seminar. Ada banyak seminar gratis sampai berbayar yang disediakan sehingga tinggal pilih mana yang sesuai dengan bakat dan minat.
Pengembangan diri adalah hal penting yang perlu diterapkan karena bisa meningkatkan kemampuan dan aktualisasi diri. Selain itu, ini lebih membuka peluang Anda untuk diterima kerja pada bidang yang diimpikan. Semoga bermanfaat.